Minggu, 20 September 2015

Pengertian, Tujuan, Jenis dan Risiko Investasi

Banyak pertanyaan yang berulang kali disampaikan kepada kami berkaitan tentang investasi. Beberapa diantaranya kami sampaikan dalam posting kali ini dalam jawaban yang lebih umum, inilah diantaranya:

Pengertian Investasi

Komitmen investor saat ini terhadap jumlah dana, waktu dan tenaga yang digunakan dalam periode tertentu dengan tujuan memperoleh pembayaran kembali di masa datang dengan imbal hasil yang lebih tinggi dari saat ini.

Tujuan Investasi

Kebutuhan masa depan atau kebutuhan saat ini yang belum dapat terpenuhi. kebutuhan untuk melindungi nilai aset yang telah dimiliki dari inflasi. Keinginanuntuk menambah nilai aset yang sudah ada.

Jenis Investasi

Investasi riil adalah investasi pada aset berwujud dan dapat diukur dengan jelas, seperti tanah, rumah, emas dan lainnya. Investasi keuangan adalah investasi pada aset tidak berwujud (tangible) yang bersifat keuangan, atau dikenal sebagai efek atau surat berharga seperti deposito, obligasi, reksadana, saham dan setiap derivatif dari efek.

Risiko Investasi

Resiko non sistematik adalah faktor risiko yang dapat diminimalisir dengan melakukan diversifikasi, seperti risiko bisnis, risiko finansial, risiko likuiditas, risiko cidera janji dan risiko negara. Risiko sistematik adalah faktor risiko yang dapat diminimalisir dengan melakukan diversifikasi, karene mempengaruhi oleh faktor makro, seperti risiko tingkat suku bunga, risiko nilai tukar mata uang, risiko pasar dan risiko inflasi.

1 komentar: